My cheeks were shining, dripping... but it was the taste of her spit as I swallowed that made my legs give out. Koyuki opens wide. Tomoka spits, licks, breathes close—coating her face. Spit lands on cheeks, nose, forehead. Tongue drags slow. Skin glistens. Koyuki snaps. Spits back, thick, into Tomoka’s mouth. Straddles her. Their spit mixes, rubbed between faces. Tongues slide. Eyes locked. They moan, breathless, filthy. Mouths stay open. They take turns. Lick, suck, spit—again and again. Their faces drip. Their jaws shine. Every moan shared in wet, sticky rhythm.
SITUS INI MENGANDUNG KONTEN MATERI SEKSUAL EKSPLISIT (termasuk materi pornografi). Anda harus berusia setidaknya delapan belas (18) tahun untuk menggunakan situs ini, kecuali usia dewasa di bawah hukum yang berlaku di tempat domisili Anda lebih dari delapan belas (18) tahun, dalam hal ini Anda harus setidaknya berusia dewasa di bawah hukum yang berlaku. Penggunaan situs ini tidak diizinkan jika dilarang oleh hukum. Situs ini juga memerlukan penggunaan cookie. Informasi tentang cookie dapat Anda temukan di Kebijakan Privasi dan Kebijakan Cookie.
DENGAN MASUK KE SITUS INI DAN MENGGUNAKAN SITUS INI ANDA MENYETUJUI KEBIJAKAN PRIVASI DAN PENGGUNAA COOKIE.